dalam lingkungan bisnis global yang dinamis saat ini, pembentukan perusahaan virtual dapat menjadi salah satu penggunaan strategis terpenting dari teknologi informasi. Perusahaan virtual(juga di sebut korporasi virtual atau organisasi virtual) adalah organisasi yang menggunakan teknologi informasi untuk menghubungkan banyak orang, organisasi, aktiva, dan ide
gambar diatas mengilustrasikan bahwa perusahaan virtual biasanya membentuk aliansi dan kelompok kerja virtual dengan mitra bisnis yang saling berhubungan melalui internet, intranet, dan ekstranet. perhatikan bahwa perusahaan ini telah diorganisir secara internal menjadi kelompok-kelompok lintas fungsi dan proses yang dihubungkan dengan intranet. Perusahaan tersebut juga mengembangkan aliansi dan hubungan ekstranet yang membentuk sistem informasi antarperusahaan (interenterprise information systems) dengan pemasok, pelanggan, subkontraktor, dan pesaing. Jadi, perusahaan virtual menciptakan aliasni dan kelompok kerja virtual yang fleksibel dan dapat beradaptasi untuk mengeksploitasi peluang bisnis yang berubah dengan cepat. adapun beberapa strategi yang digunakan oleh perusahanaa-perusahaan virtual sebagai berikut:
- Saling berbagi infrastruktur dan resiko dalam mitra aliansi(perusahaan lain).
- Menghubungkan kompetensi inti yang saling melengkapi.
- Mengurangi waktu konsep-ke-kas (concept-to-cash time) melalui saling berbagi.
- Meningkatkan fasilitas dan cakupan pasar.
- Mendapatkan akses ke pasar yang baru dan saling berbagi pasar atau loyalitas pelanggan.
- Bermigrasi dari menjual produk ke menjual solusi.

Komentar
Posting Komentar